Kamis, 31 Juli 2014

Pindahan Kos @Qos-ku Residence

Udah amat-sangat-lama menelantarkan blog, hihihi. sudah hampir sebulan, maafkan ya? So, I'm back..for now, hehehe.

Setelah 2 tahun tinggal dikos sebelumnya ternyata status "anak kos" masih terjadi dan belum kembali menjadi anak Mama dan Papa yang tingal di rumah.

Buat aku pindahan kos tuh sebenernya bukan hal aneh lagi, aku juga ngga rajin banget pindah-pindah kos. selama dijogja aku cuman 3 kali pindah termasuk ini tapi ada juga temen aku loh sampai 8 kali pindahan macam kucing beranak aja deh. hahaha. Dan setelah melewati beberapa proses yang cukup membuat aku lelah, yang memakan waktu hampir 1 bulan lamanya, mulai dari mencari lokasi kos yg strategis, beres-beres kamar lah sampai munjadi kuli haha. akhirnya aku menempati kos baru yang ngga jauh beda dengan kos sebelumnya yaitu masih sekitaran kampus. Untungnya jarak kos-kampus aku dari dulu ngga begitu jauh dan ngga nyemplang gitu. Aku yang selama ini tinggal di  utara kampus, sekarang pindah ke wilayah baratnya, yaitu di Ringroad barat gang. gamping kidul no. 7 ambarketawang, gamping sleman Yogyakarta, sekitar 100 meter dari pasar gamping, atau sekitar 50 meter dari kampus. Lebih dekat dengan pasar bikin aku lebih sering memasak deh. haha
Qos-ku residence tampak depan, parkir bawah tanah jadi ruang tamu langsung ke lantai 2.

Aku lagi-lagi jadi penghuni pertama karna baru 2 bulan selesai pembangunan. Jadi enak, hawanya baru. Hehehe. Di qos-ku residence ini totalnya ada 30an kamar. sekitar 10 kamar yang berfasilitas AC dan uk. kamar yg lebih gede tp sayangnya kemarin aku ngga keburu cepet jadinya dapet yg non AC and where untuk harga ngga beda jauh tapi..... seluruh kamar tetap in the bathroom. Pemilik Qos-ku residence ini ngga berdomisili di jogja tp tetep dong punya penjaga. Awalnya aku sempet (agak) kurang tertarik sih sama peraturannya, terutama peraturan membatasi jam keluar malam yg h-a-r-u-s wajib pulang jam 10 malam. jadi ya kurang begitu bebas jam keluarnya. 


Nah, ini ruang tamu qos-ku residence, more precise sih ruang makan yak? haha. selain karna berdepanan dengan dapur, disini juga asik kalo buat ngobrol  banyak sambil makan, sambil ngemil, sambil ngeteh apalagi kalo malam, remang-remang gitcuuuu.




Dan ini dapur kami.........
Dapurnya difasilitasi kompor, kulkas, dispenser HC, d.a.d lainnya. sebelah dapur tangga langsung ke lantai 3.




Keluar pintu ruang tamu ini langsung ke depan kamarku no. AB-204. bisa juga lewat tangga ke lantai bawah, tapi aku seringnya lewat tangga ke lantai bawah kalo mau ke parkiran aja. Di lantai bawah ini punya 16 kamar, 6 bagian depan dan 10 bagian belakang (dan sudah termasuk 4 kamar ber-AC). sisanya di lantai 2.


kamar khusus ortu/keluarga tampak depan
Kamar khusus untuk ortu/keluarga ini totalnya ada 5 kamar. dalemnya difasilitasi tempat tidur, juga di fasilitasi AC, TV, kulkas, bathtub.


kamarku X_X

Setiap kamar difasilitasi lemari yg lumayan gede. tapi aku tetep dong bawa lemariku sendiri, awalnya sempet mau aku oper aja ke gudang bawah tp ternyata masih butuh soalnya pakaian ngga cukup satu lemari. Waktu pindahan aku butuh 2 hari loh untuk beberes kamar sampai o.k. sampai rela bolos kuliah deh. hehe. habisnya agak beban sih ninggalin kamar ya dalam keadaan pecah hancur berantakan koper disana sini x_x. Untungnya aku dibantuin sama penjaga kosku. rata-rata barang gede aku udah rebes semua, tertata sesuai posisi yang aku mau jadi aku tinggal nyicil aja elap-elap lemari, nyapu ngepel dan nata nata barang prentilan seusai selera, haha. Aku puas bangetlah sama bantuannya.


kamar mandi dalam kamarku

Ya gitu biasa aja, ukuran kamar mandinya juga yang standart 2x2 m, cukuplah. bak mandi juga ngga begitu lebar dan panjang, menggunakan shower dan closet duduk.

Setelah sebulan pindah kos baru gimana kesannya? satu kata sih nyaman. Selain posisi kamar aku bagian depan juga kamarku jadi masuk udara luar, kamar aku jadi sering dingin. Pindah ke kos baru pun aku ngga butuh waktu lama untuk adaptasi. Penghuni di kos yang baru juga ada 2 temanku seangkatan. awal pindahan aku berasa faktor M *males* urusan pindahan. Rasanya abis pindahan tuh capeeek banget. Kalo dulu mah gesit aja ngepak ngepak barang, pas pindahan sekarang rasanya bencik banget mesti ngepak ngepak terus bongkar barang lagi. Makanya aku sempet bilang sama temen, next time kalau kita lanjut kuliah lagi dan barengan kita pindahan pokoknya mesti fixed deh alias punya barang yang ngga banyak, kalo bisa kasur, meja belajar, lemari, rak TV dll bukan punya sendiri. aku ogah pindah bawa barang ribet begini walaupun dibantuin mas pick-up dan penjaga kos. aku ngga sanggup handle urusan packing dan bongkar barangnya *teman riwil :D
oh iya, krn kos ini terbilang baru jadi cuman ada 8 orang penghuni. Eh ngga taunya di bagian depan lantai 2 cuman ada aku penghuninya. Kamar-kamar yang dibawah juga ada sih tapi cuman 2-3 orang aja dan tetep dong suasana kos masih sepi. Sempet merinding sih awalnya. Tapi lama-lama kebiasa. Lah aku deadline proposal dan pernah suatu malem. Lagi sumpek-sumpeknya ngerjain, ada suara-suara ngga jelas gitu. Agak takut sih yaaaa tapi lama-lama ganggu banget. Aku beraniin diri negur itu suara-suara ngga jelas sambil ngedumel, “Aduuh.. berisik banget. Aku lagi ngerjain proposal ini lho. Ngga usah bikin orang ngamuk. Sumpek tau aku proposal ngga selesai-selesai.” Ngga lama kemudian suaranya berhenti. Ngga lagi ganggu, sampe akhirnya aku ketiduran (entah itu kebodohan atau keberanian aku sih, ngga paham! haha)

DOA MENEMPATI RUMAH BARU :
Bismillahi Arrahmaan Arrahim,
Berikut ini beberapa doa yang bisa dijadikan paham atau pilihan. Memang ngga terlalu spesifik sih kalo untuk sebuah rumah baru. Tapi Insha Allah bisa di aplikasikan.


أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
"A'udzu Bikalimaatillaahit Taammaati min Syarri Maa Khalaq.."
"Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya."
Seperti yang diriwayatkan Imam Muslim, dari Khaulah binti Hakim Radhiyallahu 'Anhuma , ia berkata:
AKu mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:
مَنْ نَزَلَ مَنْزِلًا ثُمَّ قَالَ أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ لَمْ يَضُرَّهُ شَيْءٌ حَتَّى يَرْتَحِلَ مِنْ مَنْزِلِهِ ذَلِكَ

"Siapa yang singgah di suatu tempat, lalu ia membaca:
A'udzuBikalimaatillaahit Taammaati min Syarri Maa Khalaq (Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya ) maka tak ada sesuatupun yang membahayakannya sehingga ia beranjak dari tempatnya tersebut."
(HR. Muslim )

Hadits ini berlaku bagi orang yang menempati suatu rumah untuk bermukim (tinggal) di situ, baik itu milik sendiri atau bukan atau rumah kontrakan.
Begitu juga dianjurkan untuk membaca:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَ الْمَوْلَجِ وَخَيْرَ الْمَخْرَجِ بِسْمِ اللَّهِ وَلَجْنَا وَبِسْمِ اللَّهِ خَرَجْنَا وَعَلَى اللَّهِ رَبِّنَا تَوَكَّلْنَا
"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu kebaikan rumah yang aku masuki dan kebaikan rumah yang aku tinggalkan, dengan menyebut Nama Allah aku masuk dan dengan menyebut nama Allah aku keluar dan kepada Allah, Rabb kami, kami bertawakkal."
(HR. Abu Dawud - al-Thabrani)

Atau membaca basmalah (Bismillah) saat memasukinya, seperti yang ditunjukkan oleh hadits berikut:
عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِذَا دَخَلَ الرَّجُلُ بَيْتَهُ فَذَكَرَ اللَّهَ عِنْدَ دُخُولِهِ وَعِنْدَ طَعَامِهِ قَالَ الشَّيْطَانُ لَا مَبِيتَ لَكُمْ وَلَا عَشَاءَ وَإِذَا دَخَلَ فَلَمْ يَذْكُرْ اللَّهَ عِنْدَ دُخُولِهِ قَالَ الشَّيْطَانُ أَدْرَكْتُمْ الْمَبِيتَ وَإِذَا لَمْ يَذْكُرْ اللَّهَ عِنْدَ طَعَامِهِ قَالَ أَدْرَكْتُمْ الْمَبِيتَ وَالْعَشَاءَ
"Dari Jabir bin Abdullah bahwa dia mendengar Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,
“Apabila seseorang hendak masuk rumahnya kemudian dia berzikir kepada Allah ketika masuk dan ketika akan menyantap makanan maka syaitan akan mengatakan -kepada pengikutnya-, ‘Kalian tidak bisa tidur di sini dan tidak pula mendapatkan bagian makanan’. Kemudian apabila dia memasuki rumahnya namun tidak berzikir kepada Allah ketika masuknya maka syaitan akan berkata, ‘Kalian bisa menginap malam ini’. Dan apabila dia tidak berzikir kepada Allah ketika menyantap makanan maka syaitan akan mengatakan, ‘Kalian bisa menginap dan makan di sini.. ”
(HR. Muslim)

Hanya saja kedua dzikir/doa di atas tidak khusus saat memasuki rumah untuk pertama kali, tapi dibaca oleh seseorang setiap ingin memasuki rumahnya sesudah bepergian. Juga dianjurkan untuk membacakan Al-Qur'an dirumah tersebut, khususnya surat al-Baqarah untuk mengusir syetan dan melindungi rumah dari gangguan mereka.
Diriwayatkan dalam Shahih Muslim, Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:
لَا تَجْعَلُوا بُيُوتَكُمْ مَقَابِرَ إِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْفِرُ مِنْ الْبَيْتِ الَّذِي تُقْرَأُ فِيهِ سُورَةُ الْبَقَرَةِ
"Jangan jadikan rumah kalian seperti kuburan, sesungguhnya syetan lari dari rumah yang dibacakan surat al-Baqarah di dalamnya.."
Semua yang dijelaskan di atas tidak ada bedanya, baik rumah tersebut miliknya sendiri atau bukan seperti ngontrak, menyewa, dipinjami.
Bisa juga ditambahkan doa:
“Rabbi anzilnii munzalan mubaarakan waAnta Khairul munziliin”(Q.23: 29).
“Ya Tuhanku, tempatkanlah aku pada tempat yang terberkati. Dan Engkaulah se-baik-baik yang menempatkan.”
(Doa ini diajarkan Allah kepada Nabi Nuh AS)


Dan tambahkan doa ini :
Robbii inni as'aluka khaira haa wa khaira ahlihaa, wa khaira maa fiiha.
Wa a'uudzubika min syarrihaa wa syarri ahlihaa wa syarri maa fiiha

Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepadaMu kebaikan darinya (rumah/tempat yang akan dimasuki), dan dari kebaikan penghuninya dan kebaikan apa-apa yang ada di dalamnya. Dan aku berlindung kepadaMu dari keburukannya, keburukan penghuninya dan keburukan apa-apa yang ada di dalamnya.
  
Terus sejak pindah ke kos baru, CS aku si nayla malah jadi rada manyun karena aku jadi terlalu nyaman di kamar, susaaaah banget di ajak ngeluyur sama dia even cuma buat nongkrong-nongkrong buat ngopi di J.CO. Bayangin, baru sejak tinggal disana looooh itu J.COFFE aku take away ke rumah huahahaha. Aku kangen sama Caramel Salt tapi males nongkrong di sana *Lol . Terus sebulan belakangan juga kan jogja sering ujan tuh, duuuh nikmatin hujan sambil kruntelan sama kasur di kamar itu ternyata nikmaaaaat dunia banget ya. Cuma ditemenin sama susu anget dan TV aja rasanya udah enak banget, nyaman :)
Soal hidup sama teman-teman satu kos baru pun so far ngga ada yg aneh-aneh ya. sekilas sih liat teman pada baik-baik ngga kepo gimana. Alhamdulillah aku senang pindahan kos baru berjalan dengan smooth, seneng punya kamar baru, seneng sama teman-teman kos yang baru, seneng sekarang dapurnya udah gede enak buat dipake masak dan yang penting aku ke kampus ngga pake lama deh. hehe.

GoodBye kos tamantirta, Welcome Qos-ku residence :)

1 komentar :