Saat patah hati itu terjadi, bagaikan dunia terbalik seketika (bayangin?) menangis meraung-raung (ini agak lebay kak) punya pikiran pendek untuk mengakhiri hidup (haha, bohong ini gak seriusan), Kacau semuanya. Dan pasti teramat sakit bila harus mengingat semuanya yang semula telah dirasakan bersama dengan orang yang kita sayangi. Bukan cenderung gak ikhlas tapi cenderung membiasakan hari-hari tanpa orang itu lagi yang setiap harinya ada dan tiba-tiba harus hilang gitu aja (hemm)
Tapi saya selalu berfikir, bahwa Tuhan punya sesuatu yang lebih indah dari itu, lebih baik lagi tentunya dan itu pasti. kenapa? karna itu sudah bisa saya rasakan, real saya dapat membuktikan. Sesuatu terbaik buat saya tentunya, sesuatu yang pantas untuk saya miliki sampai saya menutup mata? Namanya lagi patah hati ya saat itu pasti selalu berusaha menghibur diri
Tuhan punya pilihan untukmu, karna kamu istimewa.....
Kata diatas, singkat saya terpikir secara tiba-tiba. di sebuah kamar saya, diatas kasur saya berbaring, di malam hari saya seperti di beri kata-kata yang sungguh membuka mata hati. Apalagi saya masih teramat bingung dengan kondisi hati saya yang saat itu masih belum stabil. Saya terteguh dan terdiam memikirkan kata-kata tersebut. Bertanya-tanya pada diri sendiri "kenapa kisah saya harus berakhir padahal saya merasakan Cinta tulus dengan pria itu“ tapi “kenapa saya harus bersedih? seharusnya saya bersyukur. Tuhan, sudah punya daftar listnya, siapa-siapa yang layak untuk saya cintai nanti. Bila semua harus berakhir, mungkin Tuhan menunjukkan bahwa dia bukan yang layak untuk saya cintai".
Walaupun saat itu saya mencintainya, tapi Tuhan sudah menyiapkan pilihan terbaik. Walaupun saya mencintainya tapi saya sadar Tuhan inginkan yang terbaik dihidup saya.
Ini isi curhatan-curhatan dulu :)
Ternyata setelah setahun ini saya jalani dengan orang yang hebat sekarang ini, saya dapat menyimpulkan banyak hal. Dimana kedewasaan saya bukan mencari hal yang saya inginkan tetapi yang saya butuhkan. Kehidupan saya yang terus berjalan semakin jauh lebih baik. Semua yang terjadi di masa lalu seakan tak ada apa-apanya, semua telah binasa sejak lama, sejak orang baru itu hadir. Membuat cerita baru seperti cinta platonis, cinta yang lebih dalam dari cinta.
Postingan ini bukan bermaksud untuk berfikir ke belakang, saya hanya ingin berbagi bahwa dalam hidup jangan jadikan patah hati itu sebuah kekecewaan besar, kamu pasti menemukan cerita yang jauh lebih indah dan berharga. sebab sejauh apapun kamu melangkah, akan tetap ada satu hati yang menunggu, hanya butuh waktu.
wow.....
BalasHapusApo bang :D
BalasHapus